Kandungan Tempe
Sebelum lebih lanjut membahas tentang manfaat tempe, ada baiknya jika Bunda juga mengetahui tentang kandungan yang terdapat di dalam tempe. Kandungan gizi tempe terbilang sangat lengkap. Tak hanya protein, melainkan juga sejumlah vitamin dan mineral di dalamnya.
Dalam 100 gram tempe, kurang lebih mengandung kandungan sebagai berikut:
- Air : 68.3 gram
- Kalori : 150 kkal
- Protein : 14.0 gram
- Lemak : 7.7 gram
- Karbohidrat : 9.1 gram
- Serat : 1.4 gram
- Abu : 0.9 gram
- Kalsium : 517 mg
- Fosfor : 202 mg
- Besi : 1.5 mg
- Natrium : 7 mg
- Kalium : 165.9 mg
- Tembaga : 0.40 mg
- Zeng : 1.2 mg
- Thiamin : 0.17 mg
- Riboflavin : 0.44 mg
- Niasin : 3.6 mg
Dari kandungan tersebut, bisa kita lihat bahwa tempe mengandung banyak nutrisi yang baik untuk tumbuh kembang bayi. Kandungan protein, kalsium, fosfor, zat besi, dan vitamin B di dalam tempe dapat mendukung perkembangan dan pertumbuhan bayi dengan baik.
Manfaat Tempe untuk Bayi
Setelah mengetahui kandungan nutrisi di dalam tempe, sekarang kita akan bahas manfaat tempe untuk bayi. Berikut beberapa manfaat tempe yang penting untuk mendukung tumbuh kembang si kecil:
1. Menjaga Kesehatan Saluran Pencernaan
Salah satu manfaat tempe yang penting untuk bayi adalah menjaga kesehatan saluran pencernaan. Tempe mengandung serat pangan yang tinggi, yang dapat membantu melancarkan pencernaan bayi. Serat juga membantu mencegah sembelit dan diare pada bayi.
2. Meningkatkan Sistem Imun
Tempe juga mengandung senyawa aktif yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi. Kandungan probiotik dan asam amino dalam tempe dapat membantu meningkatkan produksi sel-sel imun dalam tubuh bayi, sehingga ia lebih tahan terhadap penyakit dan infeksi.
3. Sumber Protein yang Baik
Protein adalah nutrisi yang sangat penting untuk tumbuh kembang bayi. Tempe merupakan sumber protein nabati yang baik, dengan kandungan asam amino yang lengkap dan seimbang. Protein dalam tempe dapat membantu pembentukan jaringan tubuh bayi dan mendukung pertumbuhan otot serta organ-organ penting lainnya.
4. Mendukung Pertumbuhan Tulang dan Gigi
Kandungan kalsium, fosfor, dan zat besi dalam tempe dapat membantu mendukung pertumbuhan tulang dan gigi bayi. Nutrisi-nutrisi ini penting dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang serta gigi yang kuat dan sehat.
5. Mencegah Anemia
Tempe mengandung zat besi yang cukup tinggi, yang dapat membantu mencegah anemia atau kekurangan darah pada bayi. Zat besi berperan penting dalam pembentukan sel darah merah, yang mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
6. Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan lemak sehat, seperti lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh jamak dalam tempe dapat membantu menjaga kesehatan jantung bayi. Lemak sehat ini dapat membantu mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh dan mencegah penyakit jantung.
7. Mengandung Vitamin dan Mineral Penting
Tempe juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting, seperti vitamin B, kalsium, fosfor, dan zat besi. Vitamin dan mineral ini berperan dalam berbagai fungsi tubuh, seperti metabolisme energi, pembentukan sel darah merah, dan pemeliharaan sistem saraf.
Resep MPASI Tempe
Setelah mengetahui manfaat tempe untuk bayi, berikut adalah beberapa resep MPASI tempe yang bisa Bunda coba:
1. Puree Tempe Wortel
Bahan-bahan:
- Tempe secukupnya
- 1 buah wortel, cuci, kupas, dan potong-potong kecil
- Daun seledri
- Nasi putih
- Kaldu atau ASI secukupnya
Cara membuat:
- Kukus tempe, seledri, dan wortel sampai empuk.
- Haluskan semua bahan yang dikukus bersama dengan nasi menggunakan blender atau food processor.
- Saring puree tempe wortel agar teksturnya lebih halus.
- Jika kurang kental, tambahkan kaldu atau ASI.
- Puree tempe wortel siap diberikan kepada bayi.
2. Nasi Tim Tempe
Bahan-bahan:
- 5 sendok makan nasi
- 4 buah udang kupas
- 1/2 potong tomat
- Tempe secukupnya
- 1 siung bawang putih
- Kaldu udang secukupnya
Cara membuat:
- Haluskan udang, bawang putih, tomat, dan tempe.
- Panaskan air bersama kaldu udang, masukkan nasi, aduk-aduk.
- Setelah nasi lunak, masukkan udang dan bawang putih.
- Jika nasi sudah berubah menjadi lebih lunak, masukkan tempe dan tomat. Aduk terus sampai semua bahan tercampur merata dan teksturnya halus.
- MPASI ini bisa diberikan kepada bayi yang berusia 6 bulan, namun harus disaring terlebih dahulu. Untuk bayi di atas 8 bulan, bisa diberikan tanpa perlu disaring lagi.
Itulah beberapa resep MPASI tempe yang bisa Bunda coba. Pastikan semua bahan yang digunakan dalam resep ini segar dan higienis. Selain itu, perhatikan juga tekstur makanan yang diberikan kepada bayi, sesuaikan dengan kemampuan mengunyahnya.
Terakhir, tetap perhatikan pola makan dan gizi seimbang untuk bayi. Meskipun tempe memiliki banyak manfaat, tidak ada makanan tunggal yang bisa memberikan semua nutrisi yang dibutuhkan bayi. Oleh karena itu, pastikan bayi juga mendapatkan asupan makanan lain yang seimbang, seperti sayuran, buah, dan sumber protein lainnya.
Dengan memberikan makanan yang seimbang dan mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan, Bunda dapat membantu tumbuh kembang bayi dengan baik. Selamat mencoba resep MPASI tempe dan selamat memberikan makanan yang sehat dan lezat kepada si kecil!
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com