Memahami Beberapa Manfaat Protein Bagi Anak
Protein merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh manusia, terutama bagi anak-anak yang sedang dalam masa tumbuh kembang. Karakteristik protein yang berperan sebagai zat pembangun dan pemelihara jaringan tubuh menjadikannya sangat penting untuk mendukung proses pertumbuhan dan perkembangan anak. Protein juga memiliki peran dalam menjaga daya tahan tubuh dan memberikan energi bagi anak. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih detail mengenai beberapa manfaat protein bagi anak.
1. Membangun Antibodi
Salah satu manfaat protein bagi tubuh anak adalah untuk pembentukan imunoglobulin atau yang sering disebut sebagai antibodi. Antibodi berfungsi untuk menangkal infeksi yang disebabkan oleh virus atau bakteri. Dengan adanya antibodi, tubuh anak akan lebih kuat dan tidak mudah terserang penyakit. Ketika tubuh sudah memproduksi antibodi terhadap virus atau bakteri tertentu, sel imun di dalam tubuh akan kembali memproduksinya lagi. Apabila suatu saat virus atau bakteri tersebut datang untuk menyerang lagi, tubuh pun akan mampu menangkalnya lebih cepat.
2. Sumber Energi bagi Tubuh
Selain karbohidrat dan lemak, protein juga berperan sebagai sumber energi bagi tubuh. Setiap gram protein mengandung 4 kalori. Saat tubuh membutuhkan energi, karbohidrat dan lemak akan menjadi sumber energi utama. Namun, jika tubuh kekurangan energi dari karbohidrat dan lemak, protein akan digunakan sebagai cadangan energi. Misalnya, saat anak berpuasa lebih dari 12 jam tanpa asupan makanan, tubuh akan menggunakan protein sebagai sumber energi.
3. Membentuk dan Mengganti Jaringan Tubuh yang Rusak
Manfaat protein yang sangat penting bagi tubuh adalah untuk membentuk dan mengganti jaringan tubuh yang rusak. Protein digunakan untuk membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh. Pada kondisi normal, tubuh akan membutuhkan kadar protein yang sama untuk dipakai pada fungsi tersebut. Namun, ada kalanya tubuh membutuhkan protein dengan kadar yang lebih besar, seperti saat terjadi pemecahan protein yang lebih banyak atau ada jaringan baru yang bertumbuh. Contohnya adalah saat anak sedang sakit, ibu hamil, atau ibu menyusui. Selain itu, protein juga berperan dalam menyusun hampir seluruh bagian tubuh, seperti otak, rambut, kulit, paru-paru, jantung, dan tulang.
4. Menghasilkan Hormon dan Enzim
Protein juga berperan sebagai penghasil hormon dan enzim. Hormon adalah zat kimia yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin dan berfungsi mengatur berbagai proses biologis dalam tubuh, seperti pertumbuhan, metabolisme, dan reproduksi. Beberapa hormon yang diproduksi oleh protein adalah insulin, hormon pertumbuhan, dan hormon seksual. Enzim adalah protein yang berfungsi untuk mempercepat reaksi kimia dalam tubuh. Enzim membantu dalam proses pencernaan, metabolisme, dan transportasi zat-zat penting dalam tubuh.
5. Meningkatkan Metabolisme
Metabolisme adalah proses dalam tubuh yang mencerna, menyerap, dan mengubah makanan menjadi energi. Protein berperan penting dalam meningkatkan metabolisme tubuh. Saat metabolisme berjalan lebih cepat, tubuh akan membakar lebih banyak kalori. Hal ini dapat membantu menjaga berat badan anak agar tetap seimbang dan menghindari risiko obesitas.
6. Meningkatkan Massa pada Otot
Manfaat protein lainnya adalah untuk meningkatkan massa pada otot. Otot merupakan jaringan aktif dalam tubuh yang memiliki banyak fungsi, seperti membantu sistem pernapasan, menggerakkan tubuh, memperlancar proses pencernaan, mengatur peredaran darah, menjaga keseimbangan tubuh, dan membantu penglihatan. Dengan meningkatnya massa otot, tubuh anak akan menjadi lebih kuat dalam bergerak dan fungsi-fungsi tubuhnya akan berjalan dengan lebih baik.
7. Memperbaiki Fungsi Otak
Protein juga memiliki peran dalam memperbaiki fungsi otak. Asam amino yang terdapat dalam protein dikatakan dapat memperbaiki fungsi otak. Hal ini berdampak pada peningkatan kemampuan berpikir dan daya ingat anak. Dengan fungsi otak yang optimal, anak dapat belajar dengan lebih baik dan mencapai prestasi akademik yang lebih baik pula.
8. Mengontrol Nafsu Makan
Mengonsumsi makanan yang tinggi protein dapat membantu mengontrol nafsu makan anak. Makanan tinggi protein membuat anak merasa kenyang dalam waktu yang lebih lama. Hal ini dapat membantu mengatur pola makan anak dan mencegahnya mengonsumsi camilan tidak sehat yang berisiko menyebabkan kegemukan.
9. Mengoptimalkan Pertumbuhan
Asam amino yang dipecah dari protein dalam tubuh anak membantu dalam pertumbuhan organ, otot, dan sel tubuh. Dengan asupan protein yang cukup, pertumbuhan anak akan menjadi lebih optimal. Anak yang mendapatkan cukup protein cenderung memiliki tinggi badan dan berat badan yang ideal dibandingkan dengan anak yang kekurangan asupan protein.
Kebutuhan Protein Harian Anak
Setiap anak memiliki kebutuhan protein harian yang disesuaikan dengan usianya. Berikut adalah acuan Angka Kecukupan Gizi (AKG) untuk kebutuhan protein anak per hari:
– Usia 0-6 bulan: 12 gram
– Usia 7-12 bulan: 18 gram
– Usia 1-3 tahun: 26 gram
– Usia 3-6 tahun: 35 gram
Sumber Protein yang Baik untuk Anak
Untuk mencukupi kebutuhan protein anak, berikut adalah beberapa sumber protein yang baik untuk anak:
1. Susu
2. Telur
3. Ikan dan makanan laut lainnya
4. Daging merah tanpa lemak
5. Daging ayam tanpa lemak
6. Kacang-kacangan
7. Biji-bijian
8. Jamur
9. Brokoli
10. Alpukat
11. Produk olahan susu seperti keju dan yogurt
Pastikan anak mendapatkan asupan protein dari berbagai sumber makanan untuk memenuhi kebutuhan harian mereka.
Kesimpulan
Protein merupakan nutrisi penting bagi anak yang memiliki banyak manfaat, antara lain membantu pembentukan antibodi, sumber energi, membangun dan mengganti jaringan tubuh yang rusak, menghasilkan hormon dan enzim, meningkatkan metabolisme, meningkatkan massa otot, memperbaiki fungsi otak, mengontrol nafsu makan, dan mengoptimalkan pertumbuhan. Pastikan anak mendapatkan asupan protein yang cukup dari berbagai sumber makanan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya dengan baik. Jika Anda memiliki kesulitan dalam memenuhi kebutuhan protein anak, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang tepat.
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com