7 Jenis Kacang-kacangan yang Tepat untuk Dijadikan MPASI
Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai 7 jenis kacang-kacangan yang tepat untuk dijadikan bahan membuat MPASI (Makanan Pendamping ASI) untuk bayi. Kacang-kacangan dikenal sebagai salah satu bahan makanan yang bergizi tinggi dan mengandung banyak nutrisi yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi. Selain itu, kacang-kacangan juga merupakan sumber protein yang baik untuk bayi. Dalam artikel ini, kita akan membahas jenis-jenis kacang-kacangan yang cocok untuk dijadikan MPASI, serta tips dalam memberikan kacang-kacangan kepada bayi.
1. Kacang Hijau
Salah satu jenis kacang-kacangan yang cocok untuk dijadikan MPASI adalah kacang hijau. Kacang hijau sering digunakan sebagai bahan dalam berbagai olahan makanan untuk bayi, seperti bubur, es lilin, puree, atau puding. Kacang hijau mengandung banyak nutrisi penting seperti protein, karbohidrat, vitamin A, B6, C, E, K, fosfor, zat besi, riboflavin, sodium, dan kalsium. Nutrisi-nutrisi ini sangat penting untuk perkembangan otak bayi, meningkatkan daya ingat, meningkatkan imunitas tubuh, dan melawan bakteri.
2. Kacang Tanah
Meskipun banyak orang yang ragu untuk memberikan kacang tanah kepada bayi karena khawatir akan menyebabkan alergi, namun studi menunjukkan bahwa memperkenalkan kacang pada bayi sejak dini dapat mengurangi risiko alergi kacang hingga 80%. Oleh karena itu, memberikan kacang tanah pada bayi merupakan hal yang aman dilakukan. Kacang tanah mengandung banyak gizi yang baik bagi tumbuh kembang bayi, seperti protein, lemak tak jenuh tunggal, vitamin E, mangan, magnesium, asam folat, biotin, serat, dan antioksidan.
3. Kacang Merah
Kacang merah juga merupakan jenis kacang-kacangan yang cocok untuk dijadikan bahan MPASI. Kacang merah mengandung protein, karbohidrat, vitamin B, C, folat, magnesium, zat besi, zinc, fosfor, kalsium, kalium, dan serat. Nutrisi-nutrisi ini memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan tulang, menjaga jumlah sel darah merah, mencegah anemia, menjaga sistem kekebalan tubuh, dan mendukung perkembangan fungsi otak bayi. Kacang merah dapat diolah menjadi berbagai olahan makanan yang cocok untuk bayi, seperti bubur, puree, atau sop.
4. Kacang Kedelai
Kacang kedelai juga merupakan jenis kacang-kacangan yang baik untuk dijadikan MPASI. Kacang kedelai mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin C, folat, serat, fosfor, tiamin, zat besi, kalium, magnesium, dan kalsium. Kacang kedelai dapat diberikan kepada bayi dalam bentuk yang direbus dan dihaluskan, atau dalam bentuk tahu atau tempe. Kedua olahan tersebut juga mengandung nutrisi yang sama dengan kacang kedelai.
5. Edamame
Edamame adalah jenis kacang kedelai Jepang yang juga cocok untuk dijadikan MPASI. Edamame mengandung protein, vitamin C, K, kalsium, magnesium, asam folat, mangan, fosfor, zat besi, riboflavin, dan kalium. Edamame dapat dicampurkan dalam MPASI bayi setelah direbus dan dihaluskan. Konsumsi edamame memberikan manfaat bagi tulang yang kuat, menjaga kesehatan jantung, mendukung pertumbuhan optimal, dan meningkatkan daya tahan tubuh bayi.
6. Kacang Polong
Kacang polong menjadi salah satu favorit para ibu dalam membuat MPASI bayi. Kacang polong memiliki tekstur yang empuk sehingga mudah dikonsumsi oleh bayi. Selain itu, kacang polong juga mengandung berbagai nutrisi penting seperti protein, karbohidrat, vitamin A, B (folat dan tiamin), C, K, kalsium, kalium, zinc, fosfor, dan mangan. Konsumsi kacang polong dalam MPASI memberikan manfaat seperti menjaga kesehatan pencernaan, sumber energi, memperkuat tulang, membangun antibodi, dan mendukung perkembangan otak bayi.
7. Almond
Almond atau kacang badam juga merupakan jenis kacang-kacangan yang direkomendasikan untuk MPASI bayi. Almond mengandung L-carnitine dan riboflavin yang berperan dalam memperbaiki aktivitas otak. Almond juga mengandung protein, karbohidrat, lemak sehat, vitamin E, serat, mangan, selenium, kalsium, fosfor, magnesium, zat besi, zinc, tembaga, dan kalium. Almond bisa diberikan kepada bayi dalam bentuk susu almond, yang saat ini sedang populer sebagai minuman yang menyehatkan dan cocok untuk bayi yang alergi susu sapi.
Tips Memberikan Kacang-kacangan untuk MPASI
Meskipun kacang-kacangan memiliki banyak manfaat bagi bayi, namun perlu diingat bahwa kacang-kacangan juga dapat menimbulkan alergi. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa tips yang perlu diperhatikan saat memberikan kacang-kacangan kepada bayi:
1. Hati-hati dalam memberikan kacang-kacangan kepada bayi yang memiliki riwayat alergi dalam keluarga. Sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memberikan kacang-kacangan pada MPASI bayi.
2. Berikan kacang dalam bentuk yang sudah dihaluskan untuk bayi berusia 6-8 bulan. Pada bayi usia 9 bulan ke atas, tekstur kacang dapat ditingkatkan menjadi lebih kasar untuk melatih mulut bayi dalam mengunyah makanan.
3. Jika bayi mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsi kacang, seperti ruam, gatal-gatal, bengkak, atau kesulitan bernapas, segera hentikan pemberian kacang dan konsultasikan dengan dokter.
4. Beberapa jenis kacang memiliki tekstur yang keras, sehingga perlu diolah dengan baik agar menjadi empuk dan mudah dikonsumsi oleh bayi. Kacang-kacangan dapat dicampurkan dengan bahan makanan lainnya untuk mencukupi kebutuhan nutrisi bayi.
Kesimpulan
Kacang-kacangan merupakan salah satu bahan makanan yang cocok untuk dijadikan MPASI bayi. Jenis kacang-kacangan yang tepat untuk MPASI antara lain kacang hijau, kacang tanah, kacang merah, kacang kedelai, edamame, kacang polong, dan almond. Setiap jenis kacang-kacangan memiliki kandungan nutrisi yang berbeda, namun semuanya memberikan manfaat yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi. Namun, perlu diingat bahwa kacang-kacangan dapat menimbulkan alergi, oleh karena itu perlu diperhatikan tips dalam memberikan kacang-kacangan kepada bayi. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para ibu dalam memberikan makanan yang sehat dan bergizi kepada bayi mereka.
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com