Makanan untuk Memperkuat Sistem Imun si Kecil
Sistem imun si Kecil bisa Bunda tingkatkan dengan memberikannya makanan yang bergizi tinggi. Cek apa saja pilihan makanannya di sini yuk, Bu.
Peran sistem imun dalam tubuh manusia sangatlah penting. Sistem imun berperan dalam melawan penyebab penyakit, seperti bakteri, virus, parasit atau jamur, dan mengeluarkannya dari tubuh. Jika si Kecil mudah sakit, itu menandakan bahwa ada penurunan kemampuan untuk sistem imun dalam melawan bakteri atau virus penyebab penyakit. Kurangnya asupan sayur dan buah-buahan menjadi salah satu penghambat yang membuat sistem imun si Kecil melemah. Namun, Bunda tidak perlu khawatir jika sistem imun si Kecil menunjukkan adanya penurunan. Bunda bisa mencoba mengembalikan fungsinya dengan memberikan si Kecil asupan nutrisi yang memadai. Yuk Bu, simak info lengkapnya di bawah ini.
Makanan untuk Memperkuat Sistem Imun si Kecil
Ada banyak cara untuk memperkuat sistem imun si Kecil, salah satunya dengan memberikannya asupan makanan bergizi tinggi. Daya tahan tubuh anak memang lebih rentan daripada orang dewasa, sehingga diperlukan peran Bunda sebagai orang tua untuk memenuhi asupan nutrisinya. Berikut beberapa pilihan makanan bergizi yang bisa Bunda berikan kepada si Kecil agar sistem imun atau daya tahan tubuhnya meningkat:
Telur
Siapa yang tidak suka makan telur? Salah satu sumber protein hewani yang satu ini sangat mudah untuk dikreasikan menjadi aneka makanan bergizi nan lezat. Telur juga diketahui memiliki banyak kandungan nutrisi di dalamnya. Di dalam 100 gram telur terkandung 10-14 gram protein, 10-15 gram lemak, 0,7-3,3 gram karbohidrat, 140-190 kal energi, 49-120 mg kalsium, 160-200 mg fosfor, 1,3-3 mg zat besi, 900-2800 IU vitamin A, 0,1-0,2 mg vitamin B, dan 65-80 gram air sehingga bisa membantu meningkatkan sistem imun atau daya tahan tubuh anak. Bunda disarankan untuk memberikan telur ayam kampung kepada si Kecil, bukan telur ayam broiler karena kandungan nutrisinya yang lebih banyak. Selain itu, biasanya anak-anak tidak akan menolak untuk makan telur, karena rasanya yang gurih.
Ikan Kembung
Tidak hanya salmon yang punya kandungan Asam Lemak Omega-3 tinggi, Bu. Beberapa jenis ikan lain ternyata memiliki kandungan Omega-3 lebih banyak dari salmon. Salah satunya adalah ikan kembung. Meski harganya murah, kandungan nutrisi ikan kembung tak kalah dengan salmon. Setiap ons daging ikan kembung mengandung 2,6 gram Omega-3. Selain Omega-3, Ikan Kembung juga memiliki nutrisi lain, seperti Kalsium, Fosfor, Zat Besi, Vitamin A, Vitamin B1, Vitamin D, Vitamin E, dan Vitamin C yang mampu memenuhi kebutuhan gizi si Kecil dan membuat sistem imun menjadi lebih kuat.
Ikan Lele
Bunda pasti sudah tidak asing lagi kan dengan ikan lokal yang satu ini? Rasanya yang gurih dan harganya yang terjangkau membuatnya jadi favorit banyak orang. Bagusnya lagi, lele tinggi kandungan vitamin A dan poli asam lemak tak jenuh (PUFA) yang merupakan bentukan dari omega 3 dan 6 yang bermanfaat untuk perkembangan otak si Kecil.
Tempe
Tempe merupakan makanan asli Indonesia yang bisa dijadikan alternatif sumber protein, Bu. Bahkan, tiap 100 gram tempe murni memiliki kandungan 20,8 gram protein, lho. Jika dilihat secara keseluruhan, bahan makanan bergizi yang diolah dari kacang kedelai ini juga tak kalah bernutrisi dibanding daging sapi.
Jambu Biji
Tahukah Bunda, jambu biji ternyata mengandung Vitamin C yang cukup banyak, lho. Tiap 100 gram jambu biji mengandung 183 mg Vitamin C. Jumlah ini hampir dua kali lipat jumlah Vitamin C pada buah-buah mahal seperti kiwi. Tak hanya itu, jambu biji juga mengandung nutrisi penting lainnya, seperti Protein (0,9 gram), Lemak (0,3 gram), Karbohidrat (12,2 gram), Serat (5,6 gram), Kalsium (14 mg), Fosfor (28 mg), Zat Besi (1,1 mg), Vitamin A (25 IU), Vitamin B1 (0,02 mg), dan air (86 gram). Melihat banyaknya kandungan nutrisi tersebut, maka jangan ragu memberikan makanan bergizi ini secara rutin agar sistem imun si Kecil semakin kuat.
Almond
Di Indonesia, almond mulai populer. Terlebih lagi, semakin banyak kuliner yang menggunakan jenis kacang yang satu ini. Dalam satu porsi almond atau sekitar 28 gram terkandung 3,5 gram Protein, 6 gram Lemak, 14 gram Vitamin E, 20% dari RDI Vitamin B2 (riboflavin), 32% dari RDI Magnesium, 37% dari RDI Mangan, serat, dan fosfor. Almond mentah dapat diolah dengan cara disangrai atau dipanggang untuk dijadikan camilan. Variasi lainnya adalah dijadikan topping oat, puding, atau kue. Selain itu almond juga bisa diolah menjadi susu. Ini bisa dijadikan alternatif bagi si Kecil yang alergi susu sapi. Rasanya enak dan pastinya bergizi tinggi.
Pisang
Buah berwarna kuning ini sangat mudah ditemukan di Indonesia, sehingga harganya sangat murah. Variasinya pun bermacam-macam, mulai dari pisang kepok, pisang ambon, pisang emas, pisang susu, pisang raja, hingga pisang tanduk. Selain memiliki rasa manis yang pasti disukai si Kecil, pisang juga menyehatkan karena tinggi nutrisi. Di dalam pisang terkandung karbohidrat, vitamin B6, vitamin C, potassium, serat, dan mangan. Itu sebabnya pisang bermanfaat untuk memperkuat sistem imun seperti baik untuk jantung, membantu menjaga berat badan sehat, meningkatkan penglihatan, dan menurunkan kadar stres.
Wortel
Wortel adalah jenis sayuran yang selalu dipilih oleh para Bunda untuk memenuhi kebutuhan gizi buah hati tercinta. Selain karena harganya yang terjangkau, makanan bergizi ini merupakan sumber beta karoten yang sangat baik untuk menjaga kesehatan mata si Kecil. Vitamin A yang banyak terkandung di dalamnya juga baik untuk meningkatkan sistem imun, membantu pertumbuhan, menjaga kesehatan kulit, serta memperkuat tulang dan gigi.
Jamur
Makanan bergizi lainnya yang sangat ramah kantong adalah jamur. Ada berbagai macam jamur yang bergizi tinggi dan dijual murah di pasaran. Bunda bisa mengolah jamur tiram putih menjadi aneka masakan, seperti ditumis, dibuat sup, keripik, atau sate. Rasanya tidak kalah lho dengan ayam. Kandungan nutrisinya pun banyak, antara lain vitamin B1 (tiamin), vitamin B2 (riboflavin), vitamin C, vitamin D, provitamin D2 (ergosterol), kalium, kalsium, magnesium, natrium, dan fosfor.
Jeruk
Buah jeruk adalah buah murah meriah yang bisa didapat dengan mudah. Memiliki rasa yang menyegarkan, jeruk juga sangat disukai oleh anak-anak. Saat si Kecil mengkonsumsi jeruk, ia akan mendapatkan banyak zat gizi yang baik untuk tubuhnya, antara lain vitamin C, folat, dan kalium. Untuk 1 kg jeruk, Bunda bisa mendapatkannya dengan harga sekitar Rp 12 ribu hingga Rp 16 ribu saja.
Nah, itulah beberapa jenis bahan makanan bergizi dengan harga terjangkau yang bisa Bunda siapkan bagi si Kecil. Jadi, Bunda tak perlu bingung lagi menyajikan aneka makanan bergizi untuk meningkatkan sistem imun.
Selain mengonsumsi makanan di atas, Bunda juga perlu memberikan susu yang mengandung DHA dan 9AAE (9 asam amino esensial) sebagai asupan yang dibutuhkan dalam membantu perkembangan otak serta tumbuh kembang anak dengan optimal. Selain itu, selama masa tumbuh kembangnya, hormon pertumbuhan sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak dan otot anak. Peran 9AAE sangat berpengaruh pada hormon pertumbuhan. Bahkan kekurangan 1 dari 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan sebanyak 34%, dan kekurangan semua jenis 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan hingga 50%. 9AAE dan DHA harus terpenuhi bersamaan. Karena keduanya harus bekerja bersamaan dan harus dipenuhi dari makanan karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri.
Makanan yang bergizi dan seimbang sangat penting untuk memperkuat sistem imun si Kecil. Dengan memberikan asupan makanan yang tepat, Bunda dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh si Kecil dan melindunginya dari serangan penyakit. Selain itu, perhatikan pula kebersihan dan pola hidup sehat si Kecil, seperti rutin mencuci tangan, menjaga kebersihan lingkungan, dan memberikan waktu istirahat yang cukup. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Bunda dan si Kecil. Tetaplah menjaga kesehatan dan keselamatan keluarga.
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com