Terapkan 3 Tips Sederhana Ini Untuk Ajarkan Anak Rutin Minum Air!

Terapkan 3 Tips Sederhana Ini Untuk Ajarkan Anak Rutin Minum Air!

Masa pertumbuhan menjadi alasan utama mengapa kebutuhan air anak lebih besar dibandingkan dengan orang dewasa. Air berfungsi untuk pengembangan sel-sel tubuh anak yakni mendukung aktivitas atau kinerja sel-sel serta terlibat dalam melakukan regenerasi sel. Terpenuhinya jumlah kebutuhan air anak berarti juga bahwa anak akan tumbuh sesuai termasuk juga tinggi badannya. Pasti membanggakan kan Bu, jika si Kecil makin tumbuh tinggi?

Pada usia 3-6 tahun, anak membutuhkan asupan air sekitar 1,5 liter atau 5-6 gelas per hari. Jumlah tersebut adalah jumlah minimal yang mesti dikonsumsi oleh si Kecil. Selain usia, jumlah kecukupan air tersebut juga dipengaruhi oleh jumlah aktivitas, suhu lingkungan, serta berat badan anak.
Bunda harus tahu bahwa minum air secara rutin ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan si Kecil, lho. Beberapa penyakit yang dapat diminimalisasi dengan rutin mengkonsumsi air di antaranya adalah obesitas, infeksi saluran kencing (ISK), batu ginjal, dan sembelit. Jangan sampai anak Bunda mengalami sakit tersebut hanya karena kurang minum.

Selain bermanfaat bagi kesehatan, minum air cukup juga berpengaruh pada kecerdasan anak. Kesiagaan otak dan kemampuan belajar bergantung dan sebanding dengan asupan air (Batmanghelidj, 2007). Mengapa? Kekurangan cairan akan mengakibatkan dehidrasi bagi tubuh anak. Dampak yang ditimbulkan dari dehidrasi ini amat merugikan, diantaranya keluhan pusing, kelelahan, serta hilangnya fokus atau konsentrasi anak. Anak yang tidak fokus akan mengalami kesulitan dalam belajar karena kemampuan berpikirnya pun ikut menurun. Jadi, sudah paham kan seberapa pentingnya membiasakan minum air cukup untuk anak?

Namun, perlu Bunda perhatikan juga kualitas air yang akan dikonsumsi oleh si Kecil lho, Bu. Air yang layak minum dan sehat memiliki ciri-ciri sebagai berikut: tidak berwarna (jernih/bening), tidak berasa (tawar), tidak berbau, serta tidak mengandung bahan pencemar. Oiya Bu, memasak air sampai matang juga tidak kalah pentingnya. Sebab melalui proses pemasakan ini dapat mematikan bakteri dan kuman penyakit yang mungkin ada di air mentah. Jangan sampai ya Bu, si Kecil bukannya menjadi sehat malah mengalami gangguan kesehatan akibat tidak memperhatikan kualitas air yang diminumnya.

Baca Juga:  Dukung Tumbuh Kembang si Kecil dengan Asupan Mineral Seng

Berikut ini akan disampaikan beberapa tips untuk membiasakan si Kecil rutin minum. Simak baik-baik ya, Bu!

Heading 2: Minum Rutin
Ajari si Kecil untuk minum secara rutin. Rutin bukan berarti harus minum dalam jumlah yang banyak. Kebiasaan minum yang baik justru dengan cara mengonsumsinya secara sedikit-demi sedikit namun sering. Sebab, minum air dalam jumlah terlalu banyak dalam satu waktu justru akan membuat anak cepat buang air atau pipis.
Edukasi si Kecil untuk tidak menunggu merasa haus terlebih dahulu untuk minum, namun “minumlah sebelum haus”. Kebiasaan minum dengan rutin akan membantu si Kecil terhindar dari dehidrasi atau kekurangan cairan. Beritahu juga pada si Kecil tentang berbagai manfaat minum air agar ia bersemangat menjalankan kebiasaan sehat ini. Katakan pada si Kecil kalau minum air yang cukup dapat membuat badannya lebih sehat dan pintar belajar!

Heading 2: Teladan Orangtua
Menyuruh anak minum air secara rutin tidak akan berarti jika orangtua tidak lebih dulu mencontohkan kebiasaan baik tersebut. Jadilah teladan bagi si Kecil ya Bu untuk terbiasa minum air putih sedari kecil. Ajaklah si Kecil minum segelas air putih bersama-sama pada waktu bangun tidur, tiap habis makan, usai melakukan aktivitas dan berolahraga. Mengajak si Kecil melakukan aktivitas minum air secara rutin tiap harinya ini secara otomatis akan membentuk pola kebiasaan anak dengan sendirinya. Semakin lama diterapkan, maka anak juga akan terbiasa minum di waktu-waktu tertentu tersebut bahkan tanpa harus disuruh atau diingatkan terlebih dahulu.

Heading 2: Bekal Minum
Selalu bawakan bekal air minum untuk si Kecil misalnya saat ia pergi ke sekolah. Pastikan si Kecil tidak kekurangan minum saat Bunda tidak berada di sampingnya. Bunda juga bisa mengajak si Kecil untuk memilih botol minum yang ia suka sebagai upaya menarik antusiasmenya dalam minum air putih.

Baca Juga:  Pro dan Kontra Vitamin A Bagi Ibu Hamil

Pastikan si Kecil selalu tercukupi kebutuhan airnya ya, Bu. Oleh karena itu, ada beberapa tanda yang dapat Bunda kenali saat si Kecil kurang minum, lho. Salah satu tanda umum di antaranya adalah bibir kering dan anak terlihat lelah berlebih. Selain itu, anak yang kurang minum akan memiliki warna air kencing yang kuning. Sementara anak yang cukup minum air warna pipisnya akan bening atau jernih. Yuk Bu, mulai terapkan ke si Kecil tips-tips di atas agar si Kecil selalu sehat!

Heading 3: Manfaat Minum Air untuk Pertumbuhan Anak

Minum air yang cukup memiliki manfaat yang sangat besar bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Berikut ini adalah beberapa manfaat minum air yang perlu diketahui:

1. Meningkatkan Kesehatan Tubuh
Dengan meminum air yang cukup, tubuh anak akan menjadi lebih sehat. Air membantu mengatur suhu tubuh, melancarkan proses pencernaan, dan menghilangkan racun dalam tubuh. Selain itu, air juga membantu menjaga kesehatan kulit dan mengurangi risiko terkena infeksi saluran kemih.

2. Meningkatkan Konsentrasi dan Fokus
Kekurangan cairan dalam tubuh dapat menyebabkan penurunan konsentrasi dan fokus pada anak. Dengan meminum air yang cukup, otak anak akan tetap terhidrasi dan dapat bekerja dengan optimal. Hal ini akan membantu anak dalam belajar dan menyelesaikan tugas-tugasnya dengan lebih baik.

3. Mencegah Dehidrasi
Dehidrasi adalah kondisi ketika tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang diperoleh. Hal ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kelelahan, pusing, dan masalah pencernaan. Dengan meminum air yang cukup, anak dapat mencegah terjadinya dehidrasi dan menjaga kesehatan tubuhnya.

4. Membantu Pertumbuhan Tulang dan Gigi
Air juga penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi anak. Air membantu penyerapan nutrisi yang diperlukan oleh tulang dan gigi untuk tumbuh dengan baik. Selain itu, air juga membantu menjaga kesehatan gigi dengan membersihkan sisa makanan yang menempel pada gigi.

Baca Juga:  5 Cara Mengeluarkan Dahak pada Bayi dengan Aman

5. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Dengan meminum air yang cukup, sistem kekebalan tubuh anak akan menjadi lebih baik. Air membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Hal ini akan membuat anak lebih tahan terhadap penyakit dan infeksi.

6. Mengatur Berat Badan
Minum air yang cukup juga dapat membantu anak dalam mengatur berat badannya. Air dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan mengurangi rasa lapar. Dengan rutin minum air, anak akan lebih mudah mengontrol asupan makanannya dan menjaga berat badan yang sehat.

7. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Air juga penting untuk menjaga kesehatan pencernaan anak. Dengan meminum air yang cukup, proses pencernaan makanan akan menjadi lebih lancar dan mengurangi risiko sembelit. Selain itu, air juga membantu mengeluarkan racun dari tubuh melalui proses buang air besar.

Itulah beberapa manfaat minum air yang perlu diketahui oleh Bunda. Dengan menjaga asupan air yang cukup, Bunda dapat membantu anak dalam tumbuh kembangnya dengan baik. Selalu ingat untuk mengajarkan kebiasaan minum air yang baik kepada si Kecil dan menjadi teladan yang baik bagi mereka. Semoga tulisan ini bermanfaat dan dapat membantu Bunda dalam menjaga kesehatan anak.

Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com