Membahas tentang sexual aftercare dalam hubungan seksual memang sudah menjadi hal yang biasa. Namun, apakah pernah dipertimbangkan untuk memberikan perhatian pada aktivitas setelah berhubungan seks tersebut? Sexual aftercare adalah waktu yang dihabiskan oleh pasangan untuk merawat satu sama lain setelah berhubungan seks. Hal ini meliputi berbagai tindakan seperti berpelukan, berbicara, dan bahkan ngemil bersama. Tindakan ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi pasangan untuk menunjukkan rasa sayang dan empati, tetapi juga dapat memperkuat ikatan cinta di antara mereka.
Tujuan dari sexual aftercare adalah agar suami dan istri tidak hanya merasakan kenikmatan secara fisik, tetapi juga terpuaskan secara emosional dan mental. Hal ini dapat dilakukan dengan cara berbicara dari hati ke hati dan saling mendengarkan. Setiap pasangan memiliki kebutuhan yang berbeda-beda dalam hal seksualitas, sehingga penting untuk saling berkomunikasi mengenai apa yang mereka butuhkan dan harapkan dari hubungan seksual tersebut.
Perawatan seksual secara fisik juga merupakan bagian dari sexual aftercare. Hal ini mencakup tindakan-tindakan seperti minum air putih, buang air kecil, membersihkan vagina dan penis, serta mandi bersama. Tujuan dari perawatan fisik ini adalah untuk menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh dan organ reproduksi pasangan. Khususnya bagi wanita, membersihkan vagina setelah berhubungan seks sangat penting untuk mencegah infeksi jamur. Selain itu, penting juga untuk membersihkan koleksi alat bantu seksual agar mengurangi risiko infeksi.
Selain perawatan fisik, ada juga perawatan secara mental dan emosional yang perlu diperhatikan dalam sexual aftercare. Beberapa pasangan merasakan manfaat dari berbicara dari hati ke hati setelah berhubungan seks. Selain dapat saling memberikan pujian, pasangan juga dapat melakukan evaluasi mengenai apa yang bisa meningkatkan gairah dan kepuasan seksual mereka, serta apa yang perlu dihindari. Penting untuk diingat bahwa tidak hanya kepuasan seksual yang penting, tetapi juga hubungan emosional yang lebih dalam.
Berikut ini adalah beberapa tips sederhana yang dapat dilakukan dalam sexual aftercare untuk menyenangkan pasangan:
1. Berpelukan
Penelitian menunjukkan bahwa pasangan yang sering berpelukan merasakan tingkat kepuasan yang lebih dalam dalam hubungan mereka. Berpelukan dapat membantu suami dan istri merasa lebih dekat, aman, dan nyaman secara emosional.
2. Ngobrol
Penelitian menunjukkan bahwa sebagian pria mengalami kondisi yang disebut postcoital dysphoria (PCD), yaitu merasa sedih atau mudah tersinggung setelah berhubungan seks. Dengan melakukan sexual aftercare, pasangan dapat saling berbicara mengenai perasaan masing-masing setelah berhubungan seks. Hal ini dapat membantu memperbaiki hubungan emosional dan meningkatkan kepuasan seksual.
3. Mandi bersama
Mandi bersama setelah berhubungan seks tidak hanya merupakan tindakan yang intim, tetapi juga penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan bersama. Membersihkan penis dan vagina setelah berhubungan seks dapat membantu mencegah infeksi dan bakteri. Bagi pria yang tidak disunat, membersihkan bagian bawah kulup juga merupakan hal yang penting.
4. Mengobati luka
Bagi pasangan yang tidak melakukan aktivitas BDSM, merawat luka-luka akibat hubungan seksual tetaplah penting. Hal ini merupakan bentuk menjaga dan bertanggung jawab dalam melakukan hubungan seksual.
5. Kegiatan non-seksual
Setelah berhubungan seks, pasangan dapat menghabiskan waktu dengan melakukan kegiatan non-seksual seperti tidur siang, menonton film atau drakor favorit, menikmati camilan bersama, atau bermain game bersama. Melakukan kegiatan non-seksual bersama dapat memperkuat ikatan cinta antara suami dan istri.
Menyadari pentingnya sexual aftercare dalam hubungan seksual dapat membantu pasangan untuk tidak hanya fokus pada orgasme semata, tetapi juga menghargai kebutuhan satu sama lain. Dengan melakukan sexual aftercare, pasangan dapat memperkuat ikatan cinta di antara mereka dan meningkatkan kepuasan seksual mereka.
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com