Rachel Green, salah satu karakter utama dalam serial Friends, memang menjadi favorit banyak orang. Nggak heran, setelah nonton reuniannya, banyak yang kemudian balik lagi rewatch dari season 1. Memang yang namanya Friends nggak akan pernah membosankan sampai kapan pun.
Di antara ketiga geng perempuan di Friends, Rachel Green memiliki daya tarik yang kuat. Karakternya yang ceria, cantik, dan fashionable membuat banyak orang terpikat. Rachel adalah seorang wanita muda yang berjuang untuk mengejar impian dan membangun kehidupan yang lebih baik bagi dirinya sendiri. Dalam perjalanan hidupnya, Rachel menghadapi banyak cobaan dan tantangan, tetapi dia selalu mampu bangkit dan menemukan jalan keluar.
Pekerjaan pertama Rachel adalah sebagai pelayan di Central Perk, kafe yang sering dikunjungi oleh keenam teman-teman. Meskipun pekerjaan ini terlihat sederhana, Rachel tetap bersemangat dan berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Dia juga terus berusaha untuk mengejar mimpinya menjadi seorang fashion designer.
Setelah bekerja sebagai pelayan, Rachel kemudian mendapatkan pekerjaan sebagai asisten manager di Bloomingdale, sebuah departemen toko terkenal di kota New York. Di sini, Rachel belajar banyak tentang dunia fashion dan industri ritel. Meskipun pekerjaan ini menuntutnya untuk bekerja keras, Rachel tetap bersemangat dan berusaha memberikan yang terbaik.
Salah satu momen ikonik dalam hubungan Rachel dan Ross adalah ketika Rachel menulis surat panjang kepada Ross sebagai syarat untuk balikan lagi. Surat ini ditulis sebanyak 18 halaman foto kopian, menunjukkan betapa dalamnya perasaan Rachel terhadap Ross. Meskipun awalnya Ross tidak tahu apakah dia harus membaca surat itu atau tidak, akhirnya dia membacanya dan merasa terharu dengan apa yang Rachel ungkapkan.
Selain itu, Rachel juga pernah memiliki pacar lain selain Ross. Salah satu mantan pacarnya yang nyaris dia nikahi adalah Barry, mantan tunangannya. Barry adalah seorang dokter gigi yang terkesan cuek dan kurang perhatian terhadap Rachel. Meskipun awalnya Rachel merasa ragu untuk menikahi Barry, dia akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan pernikahan mereka.
Dalam perjalanan hidupnya, Rachel juga bertemu dengan Joshua, seorang pria tampan yang bekerja di departemen pakaian pria di Bloomingdale. Mereka bertemu ketika Rachel sedang berbelanja di toko tersebut. Rachel sangat tertarik pada Joshua dan berusaha untuk mendapatkan perhatiannya. Meskipun hubungan mereka tidak berjalan lancar, Rachel tetap berusaha dan akhirnya mereka berpacaran.
Selain itu, Rachel juga memiliki teman dekat lainnya di lingkungan kerjanya. Salah satunya adalah Mindy, bridesmaid Rachel yang akhirnya menikah dengan mantan tunangannya, Barry. Awalnya Rachel merasa cemburu dan kesal dengan pernikahan mereka, tetapi dia akhirnya bisa menerima dan bahkan menghadiri pernikahan mereka.
Pada season terakhir Friends, Rachel mendapatkan kesempatan untuk bekerja di Paris sebagai seorang fashion buyer. Namun, pada saat yang sama, dia juga menyadari bahwa dia masih mencintai Ross. Dia akhirnya memutuskan untuk turun dari pesawat dan mengungkapkan perasaannya kepada Ross. Momen ini menjadi salah satu momen paling romantis dalam serial Friends.
Selama bekerja di Ralph Lauren, salah satu merek ternama di industri fashion, Rachel mengalami banyak pengalaman dan tantangan. Salah satu momen penting dalam karirnya adalah ketika dia diwawancarai oleh brand ternama seperti Louis Vuitton, GUCCI, dan Yves Saint Laurent. Rachel berhasil melewati wawancara tersebut dan mendapatkan pekerjaan yang diimpikannya.
Tidak hanya berkarir di dunia fashion, Rachel juga memiliki minat dalam bidang film. Salah satu film favoritnya adalah Dangerous Liaisons, sebuah film drama romantis yang sangat terkenal. Rachel sangat terinspirasi oleh film ini dan sering menontonnya ketika sedang sedih atau butuh inspirasi.
Selain itu, Rachel juga memiliki hubungan yang rumit dengan adiknya, Jill. Jill adalah adik Rachel yang juga tertarik pada Ross. Dia bahkan berencana untuk menikah dengan ayah mantan pacar Rachel. Awalnya Rachel merasa kesal dan cemburu dengan hubungan mereka, tetapi dia akhirnya bisa menerima dan mendukung hubungan mereka.
Dalam perjalanan hidupnya, Rachel menghadapi banyak cobaan dan tantangan. Tetapi dia selalu mampu bangkit dan menemukan jalan keluar. Dia adalah contoh nyata bahwa dengan tekad dan kerja keras, kita bisa mencapai impian kita.
Dalam kehidupan nyata, Rachel Green adalah karakter fiksi dalam serial Friends. Namun, banyak orang yang merasa terhubung dengan karakter ini karena dia mewakili banyak aspek kehidupan yang kita alami. Dia adalah sahabat yang setia, seorang pekerja keras, dan seorang wanita yang berjuang untuk mengejar impian dan mencapai kebahagiaan.
Serial Friends memang telah berakhir, tetapi kesan dan pengaruhnya tetap ada. Karakter-karakternya yang kuat dan cerita yang menarik membuatnya menjadi salah satu serial komedi paling populer sepanjang masa. Friends memang sebuah serial yang timeless dan bisa dinikmati oleh semua kalangan, dari berbagai usia dan latar belakang.
Jadi, jika kamu masih belum move on dari reuni Friends, kamu tidak sendirian. Banyak orang yang juga merasa seperti itu. Friends akan selalu menjadi bagian dari kita, mengingatkan kita pada persahabatan, cinta, dan kehidupan sehari-hari.
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com