Apa Dampak Menerapkan Disiplin dengan Hukuman Fisik?
Pengenalan
Disiplin adalah salah satu cara mendidik anak untuk mengarahkan perilaku yang teratur dan terkendali. Bagaimana caranya kita dapat menerapkan disiplin pada si Kecil dengan cara yang efektif tanpa harus menunjukkan agresivitas dan menghukumnya? Ayah dan Bunda berperan penting dalam menjalin interaksi positif dengan si Kecil dan mendorongnya untuk memiliki perilaku yang baik sejak dini. Salah satu hal yang perlu diingat orangtua dalam menerapkan disiplin pada si Kecil sejak dini adalah menerapkan aturan rumah yang sesuai dengan usia si Kecil, masuk akal serta memberikan arti disiplin yang kuat. Hal-hal disiplin yang diterapkan pada si Kecil sejak awal berperan dalam membangun karakter dan perkembangan perilakunya sehingga ia dapat membangun hubungan yang baik dengan orang lain.
Penerapan Disiplin pada Anak
Beberapa prinsip dasar menerapkan disiplin pada anak antara lain:
1. Memahami dan Mendukung Perilaku yang Baik
Bunda perlu memahami, dan mendukung perilaku yang baik pada si Kecil dan memberikan penghargaan padanya saat ia berlaku baik, daripada memfokuskan pada perilaku yang buruk. Dengan memberikan pujian dan penghargaan, si Kecil akan merasa dihargai dan termotivasi untuk terus melakukan perilaku yang baik.
2. Membangun Aturan yang Baik dan Jelas
Bangunlah aturan yang baik dan jelas untuk si Kecil. Berikan pemahaman pada si Kecil mengenai aturan yang diterapkan. Misalnya, aturan untuk tidak bermain gadget sebelum selesai belajar atau aturan untuk tidak makan makanan yang tidak sehat. Dengan aturan yang jelas, si Kecil akan tahu batasan yang ada dan dapat mengontrol perilakunya.
3. Memberikan Konsekuensi Sesuai Usia
Berikan konsekuensi sesuai usia si Kecil. Misalnya, saat si Kecil makan dan telah lebih dari 30 menit dan ia mulai melempar makanan dengan marah dan menolak makan, ambillah piring dari hadapannya dan hentikan kegiatan makannya hingga jadwal makan berikutnya. Konsekuensi ini akan membuat si Kecil merasakan dampak dari perilakunya dan belajar untuk mengendalikan dirinya.
4. Menggunakan Penengah
Saat si Kecil berkelahi dengan teman sebayanya, tengahi dengan memberikan tanda ‘time out’ sebagai penengah agar kedua pihak tenang. Aturan ini memberikan pemahaman, bahwa perilaku yang buruk ada konsekuensinya. Orangtua hendaknya tetap konsisten dalam menerapkan konsekuensi pada si Kecil, dan tetap tenang.
Dampak Hukuman Fisik
Peneliti menunjukkan bahwa hukuman fisik pada perilaku yang buruk tidak akan memberikan dampak yang lebih baik dari pada menerapkan disiplin pada anak-anak. Jika orangtua memberikan hukuman fisik, maka anak-anak akan sukar memahami dirinya dan sukar mengontrol diri. Selain itu, hukuman fisik juga tidak mengajarkan yang baik atau buruk pada anak. Hukuman fisik juga akan membuat anak takut dan tidak menghormati orangtua saat ada di hadapan mereka, dan dapat berlaku buruk saat orangtua tidak ada.
Lebih lanjut, anak-anak yang sering mendapat hukuman fisik dapat memiliki gangguan mental pada masa kanak-kanak yang dapat berlanjut hingga ia dewasa, dan dapat berkembang menjadi perilaku buruk terhadap pasangannya dan anak-anaknya kelak. Memberikan hukuman fisik hanya akan memberikan hubungan yang buruk pada anak-anak.
Pentingnya Menerapkan Disiplin yang Positif
Menerapkan disiplin yang positif pada anak memiliki dampak yang jauh lebih baik daripada menghukum dengan cara fisik. Disiplin yang positif melibatkan pengajaran dan pemahaman mengenai konsekuensi dari perilaku yang baik dan buruk. Dengan menerapkan disiplin yang positif, si Kecil akan belajar mengontrol diri, memahami batasan, dan berperilaku dengan baik.
Selain itu, disiplin yang positif juga membantu anak dalam mengembangkan kepercayaan diri, rasa tanggung jawab, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan sosial. Anak yang tumbuh dengan disiplin yang positif akan memiliki kemampuan untuk menghadapi tantangan dan mengambil keputusan yang baik di masa depan.
Kesimpulan
Menerapkan disiplin pada anak adalah hal yang penting dalam mendidik mereka agar memiliki perilaku yang baik dan teratur. Namun, penting untuk diingat bahwa menerapkan disiplin tidak harus melibatkan hukuman fisik. Hukuman fisik hanya akan memberikan dampak negatif pada anak dan tidak membantu mereka dalam mengembangkan karakter dan perilaku yang baik.
Sebagai orangtua, kita perlu menerapkan disiplin dengan cara yang efektif dan positif. Membangun aturan yang jelas, memberikan konsekuensi yang sesuai, dan mendukung perilaku yang baik adalah beberapa cara untuk menerapkan disiplin dengan efektif. Dengan menerapkan disiplin yang positif, kita dapat membantu anak dalam mengembangkan karakter dan perilaku yang baik sejak dini, dan membantu mereka untuk menjadi pribadi yang mandiri dan bertanggung jawab di masa depan.
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com