Kapan Saat yang Tepat Mengajak si Kecil Berenang?
Berenang adalah salah satu kegiatan yang sangat menyenangkan bagi anak-anak. Selain itu, berenang juga memiliki banyak manfaat bagi tumbuh kembang si Kecil. Namun, sebagai orang tua, kita perlu tahu kapan saat yang tepat untuk mengajak si Kecil berenang. Dalam artikel ini, kami akan membahas waktu yang tepat untuk mengajak si Kecil berenang berdasarkan informasi yang kami dapatkan.
Waktu yang tepat untuk mengajak si Kecil berenang sangat penting untuk diperhatikan. Terlalu dini atau terlalu lambat dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan keselamatan si Kecil. Menurut situs kehamilan dan anak yang kami baca, sebaiknya tunggu hingga si Kecil berusia setidaknya enam minggu sebelum mengajaknya berenang. Hal ini berhubungan dengan daya tahan tubuhnya yang masih belum begitu kuat dan dikhawatirkan bisa terserang penyakit akibat bakteri yang ada di dalam air. Namun, apabila Anda belum begitu berani mengajaknya berenang di usia enam minggu, tunggulah hingga ia berusia enam bulan. Di usia ini, leher si Kecil biasanya sudah lebih kuat dan sudah mulai bisa berinteraksi dengan Anda lebih banyak. Jadi, selain lebih aman, aktivitas ini bisa jadi lebih menyenangkan dengan suara tawanya.
Selain itu, Anda juga perlu melihat kondisi fisik Anda sendiri pasca melahirkan. Sebagai proses pemulihan, dibutuhkan waktu setidaknya 40 hari (pada persalinan normal) atau 2-3 bulan (pada persalinan caesar) untuk betul-betul pulih dari luka pasca persalinan sebelum mengajak anak berenang. Apabila Anda terlalu cepat mengajak si Kecil berenang saat luka Anda belum betul-betul mengering, Anda juga berisiko terkena infeksi. Oleh karena itu, sangat penting untuk menunggu hingga Anda pulih sepenuhnya sebelum mengajak si Kecil berenang.
Setelah mengetahui waktu yang tepat untuk mengajak si Kecil berenang, Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal lainnya. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda ikuti:
1. Mulai dengan kolam plastik atau bathtub
Jika Anda memiliki bathtub, Anda bisa menggunakannya untuk memperkenalkan cara berenang pada si Kecil. Namun, Anda juga bisa menggunakan kolam renang plastik sebagai alternatif. Pastikan kolam yang akan dipakai sudah dibersihkan terlebih dahulu agar kegiatan ini jadi lebih menyenangkan bagi si Kecil. Anda juga bisa ikut masuk ke dalam air bersamanya dan sesekali basuh kepalanya dengan air, agar ia terbiasa dengan adanya air di seluruh tubuhnya.
2. Sesuaikan temperatur air
Anak berusia di bawah satu tahun belum memiliki kemampuan untuk menyesuaikan temperatur tubuhnya. Oleh sebab itu, sangat penting untuk sesuaikan temperatur air hingga 30-33°C. Saat bermain di air dengan si Kecil, perhatikan juga bibir dan kukunya. Apabila terlihat sedikit keunguan, itu tandanya Anda perlu mengajaknya keluar dan menghangatkan tubuhnya.
3. Ikuti kemauan si Kecil
Bagi beberapa anak, masuk ke dalam air bisa terasa mengerikan karena lingkungan ini asing bagi mereka. Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk memerhatikan keinginan si Kecil. Apabila ia tak mau Anda ajak bermain di air, sebaiknya hindari memaksanya agar kelak ia tidak trauma dengan air.
4. Buat aktivitas yang menyenangkan
Mengajak si Kecil berenang tidak selalu hanya bermain dengan air. Anda juga bisa mengajaknya menari atau bernyanyi. Tersenyumlah kepadanya supaya ia merasa aman berada di air.
Aktivitas berenang memiliki banyak manfaat bagi tumbuh kembang si Kecil terutama untuk menstimulasi motorik kasarnya. Saat berada di dalam air, tubuhnya akan terasa lebih ringan karena berkurangnya gravitasi. Gerakan-gerakan yang dilakukan oleh si Kecil saat berada di dalam air, bisa memperkuat otot-otot tangannya sehingga baik sebagai sarana berolahraga.
Namun, meskipun berenang memiliki banyak manfaat, Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal untuk menjaga keselamatan si Kecil. Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:
1. Selalu awasi si Kecil saat berenang
Meskipun Anda telah memastikan bahwa ia berenang dalam air yang aman, tetaplah mengawasinya secara ketat. Jangan pernah meninggalkannya sendirian di dalam air.
2. Gunakan perlengkapan berenang yang aman
Pastikan Anda menggunakan perlengkapan berenang yang sesuai dengan ukuran dan usia si Kecil. Jangan pernah mengabaikan penggunaan pelampung atau baju renang khusus untuk bayi.
3. Hindari kolam renang yang terlalu dalam
Pilihlah kolam renang yang memiliki kedalaman yang sesuai dengan usia dan tinggi si Kecil. Hindari kolam renang yang terlalu dalam agar ia tidak terjatuh atau tenggelam.
4. Kenalkan si Kecil dengan air perlahan-lahan
Jika si Kecil masih belum terbiasa dengan air, kenalkan ia dengan air perlahan-lahan. Mulailah dengan membiarkannya mengganti popok di dekat kolam renang atau membiarkannya menggoyangkan kaki di dalam air.
5. Jaga kebersihan kolam renang
Pastikan kolam renang yang akan Anda gunakan bersih dan bebas dari bakteri. Gunakan produk pembersih yang aman untuk membersihkan kolam renang secara rutin.
Itulah beberapa tips mengenai kapan saat yang tepat untuk mengajak si Kecil berenang dan tips menjaga keselamatannya. Semoga artikel ini bisa memberikan Anda informasi yang berguna. Jika Anda masih memiliki pertanyaan atau ingin mengetahui informasi yang lebih lengkap, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan. Selamat berenang bersama si Kecil!
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com