7 Permainan Untuk Tingkatkan Daya Ingat Anak


Tujuh permainan untuk meningkatkan daya ingat anak dan melatih fokus mereka memang sangat penting dalam perkembangan mereka. Bunda harus menyadari bahwa selama tahun-tahun sekolah, anak-anak akan diperkenalkan dengan konsep-konsep abstrak yang mengharuskan mereka untuk menyimpan informasi dalam ingatan jangka pendek dan jangka panjang. Kemampuan untuk mengingat hal-hal seperti huruf, suara, kata-kata, tabel perkalian, tabel periodik, dan tanggal bersejarah sangatlah penting bagi mereka.

Dalam artikel ini, kami akan membahas tujuh permainan yang akan membantu melatih daya ingat anak-anak dengan cara yang menyenangkan. Permainan-permainan ini juga akan melibatkan daya pikir, perencanaan, dan fokus anak-anak. Jadi, Bunda, siapkan diri untuk melihat anak-anak Anda mengembangkan kemampuan mereka dengan cara yang menyenangkan!

1. Cangkir plastik ajaib

Permainan pertama yang akan kita bahas adalah permainan cangkir plastik ajaib. Permainan ini sangat sederhana dan hanya membutuhkan tiga gelas plastik dan satu bola karet kecil. Cara bermainnya adalah dengan meletakkan tiga gelas plastik yang sama persis dalam satu garis di atas meja. Kemudian, letakkan bola karet di bawah salah satu cangkir agar anak-anak bisa melihat cangkir mana yang memiliki bola karet di bawahnya. Setelah itu, geser ketiga cangkir dengan gerakan cepat, bolak-balik, dan berputar-putar. Lalu, minta anak-anak untuk menebak cangkir mana yang sekarang berisi bola. Permainan ini akan melatih daya ingat anak-anak dengan cara yang menyenangkan.

2. Benda apa ya yang hilang?

Permainan kedua yang akan kita bahas adalah permainan “Benda apa ya yang hilang?”. Permainan ini juga sangat sederhana dan bisa dilakukan di mana saja. Cara bermainnya adalah dengan meletakkan beberapa benda di atas meja. Semakin banyak barang yang diletakkan, semakin seru dan menantang permainannya. Untuk anak-anak di bawah lima tahun, mulailah dengan tiga atau empat barang terlebih dahulu. Beritahu Si Kecil untuk mengamati barang-barang di meja dan menyebutkan nama benda-benda tersebut. Kemudian, tutupi benda-benda tersebut dengan kain, minta anak-anak menutup mata mereka, lalu Anda bisa mengambil satu benda dari bawah kain dan menyembunyikannya. Setelah itu, minta mereka membuka mata, angkat kain, dan tanyakan benda apa yang hilang dari atas meja. Permainan ini akan melatih daya ingat dan konsentrasi anak-anak.

Baca Juga:  10 Rekomendasi Sekolah Montessori di Tangerang Selatan

Untuk anak-anak yang lebih besar, ada variasi lain yang bisa dilakukan. Setelah barang-barang ditutupi dan anak-anak menutup mata mereka, Anda bisa meminta mereka untuk menuliskan atau menggambarkan di kertas sebanyak mungkin benda yang mereka ingat. Ini akan melatih kemampuan mereka dalam mengingat dan mengingatkan mereka tentang objek-objek yang ada di sekitar mereka.

3. Saya pergi belanja…

Permainan ketiga yang akan kita bahas adalah permainan “Saya pergi belanja…”. Tujuan dari permainan ini adalah untuk mengingat sebanyak mungkin barang yang dibeli di toko. Cara bermainnya adalah dengan memulai permainan dengan kalimat “Saya pergi belanja dan membeli…” diikuti dengan mendeskripsikan benda yang akan dibeli. Pemain berikutnya akan melanjutkan dengan mengulangi benda yang telah dibeli oleh pemain sebelumnya dan menambahkan satu benda baru. Permainan ini akan terus berlanjut dengan pemain bergantian mengingat barang-barang yang telah dibeli secara berurutan. Pemenangnya adalah orang terakhir yang dapat dengan benar menyebutkan semua nama benda secara berurutan. Permainan ini akan melatih daya ingat anak-anak dan melibatkan mereka dalam memori jangka pendek.

Ada juga variasi lain yang bisa dilakukan dengan permainan ini. Misalnya, Anda bisa mengubah kalimat awal menjadi “Saya mau pergi liburan dan akan membawa…” atau “Saya ingin memasak dan menyiapkan bahan-bahan…”. Dengan variasi-variasi ini, permainan ini bisa menjadi lebih menarik dan mengasah kemampuan anak-anak dalam mengingat informasi.

4. Menggambar di punggung

Permainan keempat yang akan kita bahas adalah permainan “Menggambar di punggung”. Permainan ini melibatkan anak-anak dalam mentransfer sensasi fisik menjadi gambaran mental dan mengingatnya di kepala mereka untuk mengidentifikasinya dengan kata-kata yang benar. Cara bermainnya adalah dengan satu pemain menggunakan jari mereka untuk menulis kata di belakang punggung pemain kedua. Pemain kedua harus bisa mengidentifikasi kata tersebut dan menebaknya. Setelah itu, pemain berganti posisi dan permainan berlanjut. Permainan ini akan melatih daya ingat anak-anak dan melibatkan mereka dalam mengingat informasi dengan cara yang unik dan menarik.

Baca Juga:  Bu, Ini 7 Makanan untuk Anak Diare yang Perlu Ibu Berikan

5. Rangkaian angka

Permainan kelima yang akan kita bahas adalah permainan “Rangkaian angka”. Permainan ini mirip dengan permainan “Saya pergi belanja”, namun menggunakan angka. Permainan ini cocok untuk anak-anak yang lebih besar. Cara bermainnya adalah dengan pemain pertama menyebutkan satu digit angka. Pemain berikutnya akan mengulangi angka pertama dan menambahkan satu angka lagi. Pemain ketiga akan menyebutkan angka pertama, kedua, lalu menambahkan angka ketiga. Permainan ini akan terus berlanjut dengan pemain bergantian menyebutkan deretan angka yang semakin panjang. Pemenangnya adalah orang terakhir yang bertahan dan mampu menyebutkan deretan angka terpanjang dengan benar. Permainan ini akan melatih daya ingat anak-anak dan melibatkan mereka dalam pemikiran logis dan perhitungan matematika.

6. Di mana perbedaannya?

Permainan keenam yang akan kita bahas adalah permainan “Di mana perbedaannya?”. Permainan ini sangat sederhana dan bisa dilakukan di mana saja. Cara bermainnya adalah dengan melakukan perubahan pada penampilan Anda. Misalnya, jika sebelumnya Anda memakai dua jepit rambut, lepaskan salah satunya. Atau, lepaskan kacamata Anda, atau pindahkan posisi jam tangan Anda dari pergelangan tangan kiri ke kanan atau sebaliknya. Setelah melakukan perubahan tersebut, minta anak-anak untuk membuka mata mereka dan menebak apa yang berubah dari penampilan Anda. Berikan mereka waktu sekitar 15 detik untuk menjawab. Alternatif lain adalah dengan mengatur ulang barang-barang di dalam ruangan dan meminta mereka masuk kembali dan menebak apa yang berbeda. Permainan ini akan melatih daya ingat anak-anak dan melibatkan mereka dalam mengamati perubahan-perubahan yang terjadi di sekitar mereka.

7. Permainan Memori

Permainan terakhir yang akan kita bahas adalah permainan “Permainan Memori”. Permainan ini adalah permainan keluarga yang menyenangkan, sedikit ilmiah, dan cocok untuk anak-anak dengan usia yang lebih tua. Cara bermainnya adalah dengan memberikan setiap pemain selembar kertas dan sebatang crayon. Bacakan daftar 10 kata benda kepada semua pemain. Tunggu beberapa menit lalu minta setiap pemain untuk mengulangi daftar tersebut sebanyak yang mereka ingat. Setelah itu, sebutkan 10 kata benda yang berbeda dan minta para pemain untuk menggambar dan menuliskan nama benda-benda tersebut. Setelah permainan selesai, Bunda bisa membandingkan apakah gambar-gambar yang mereka buat membantu daya ingat mereka. Permainan ini akan melatih daya ingat anak-anak dan melibatkan mereka dalam mengasah kemampuan mengingat informasi.

Baca Juga:  Kenali Tanda-tanda si Kecil Siap Memiliki Adik

Dalam artikel ini, kami telah membahas tujuh permainan yang akan melatih daya ingat anak-anak dan melatih fokus mereka. Permainan-permainan ini juga melibatkan daya pikir, perencanaan, dan fokus anak-anak. Dengan melibatkan mereka dalam permainan-permainan ini, Bunda dapat membantu anak-anak mengembangkan kemampuan mereka dengan cara yang menyenangkan. Jadi, siapkan diri untuk melihat anak-anak Anda s-t-r-e-t-c-h otak mereka!


Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com