Pijat Saat Menyusui Agar ASI Melimpah
Pendahuluan
Saya tak kuasa menahan geli ketika mendengar perdebatan kawan baik saya dengan seorang rekan kerjanya minggu lalu. Sebagai ibu yang sudah memiliki seorang putri berusia 7 tahun, kawan saya ini menasehati rekannya yang baru saja melahirkan dan produksi ASI-nya kurang lancar. Ia lantas mengusulkan pijat payudara untuk melancarkan produksi ASI. Namun, si rekan kerjanya mendebat dengan mengatakan pijat payudara hanya berguna untuk memperbesar ukurannya.
Percaya atau tidak, 8 tahun lalu saya tak jauh beda dengan rekan kerja kawan saya itu, lho, Bu! Mitos yang saya tahu tentang pijat payudara adalah untuk memperbesar ukuran payudara. Tapi, dokter saya mengatakan bahwa jika payudara dirawat dengan tepat (salah satunya dengan memijatnya), produksi ASI pun bisa berjalan lebih lancar. Bahkan, beberapa dokter menyarankan melakukannya mulai saat usia kehamilan 5 atau 6 bulan.
Jika Bunda ingin produksi ASI lebih lancar selama menyusui, cobalah melakukan pemijatan payudara, Bu. Selain mudah dan bisa Bunda lakukan sendiri, pemijatan juga merupakan salah satu bentuk perawatan payudara yang paling baik.
Pemijatan payudara selama masa menyusui berfungsi untuk memperlancar keluarnya ASI, merangsang produksi ASI, mengurangi risiko luka saat menyusui dan menjaga payudara tetap indah. Bunda bisa melakukannya setiap hari saat mandi, sebelum menyusui si Kecil atau saat saluran ASI tersumbat. Nah, ini dia beberapa tips untuk pemijatan payudara yang bisa Bunda lakukan:
Heading 2: Persiapan untuk Pemijatan Payudara
Persiapkan peralatan yang akan Bunda gunakan untuk memijat. Misalnya baskom air hangat, minyak alami (virgin coconut oil-VCO, baby oil atau minyak zaitun), waslap dan kapas.
Pastikan Bunda sudah mencuci tangan Bunda dengan bersih sebelum memulai pemijatan.
Bersihkan daerah payudara dengan waslap air hangat. Setelah itu, pijat perlahan dengan menggunakan minyak.
Heading 2: Cara Pemijatan Payudara
Letakkan salah satu tangan di bagian atas payudara, dan tangan lainnya di bagian bawah untuk menopangnya. Selama beberapa menit, pijat dari bagian atas payudara ke bawah, menuju puting. Pijat dengan gerakan memutar searah jarum jam pada satu area payudara, sambil perlahan bergerak ke arah puting.
Setelah itu, lakukan gerakan yang sama pada bagian samping (kiri dan kanan) payudara, dari dada ke arah puting.
Selesai memijat, pakailah ujung jari Bunda dan ketuk-ketuklah payudara Bunda. Gerakan ini dapat membantu memperlancar sirkulasi darah.
Setelah selesai, bersihkan bagian puting dengan kapas air hangat. Lalu, bersihkan seluruh daerah payudara dengan waslap yang sudah dicelupkan air hangat lagi sebelum Bunda keringkan.
Heading 3: Manfaat Pemijatan Payudara saat Menyusui
Melalui pemijatan payudara yang tepat, Bunda telah memberikan hadiah yang berharga bagi si Kecil karena telah memperlancar produksi ASI untuknya. Melalui produksi ASI yang lancar, Bunda pun memberikan bekal untuk si Kecil tumbuh dan berkembang secara optimal. Yuk, lakukan pijatan payudara sedini mungkin demi kelancaran menyusui!
Heading 2: Mitos dan Fakta Seputar Pemijatan Payudara
Mitos: Pijat payudara hanya berguna untuk memperbesar ukuran payudara.
Fakta: Pemijatan payudara memiliki manfaat yang lebih luas daripada hanya memperbesar ukuran payudara. Selain itu, pemijatan payudara juga dapat memperlancar keluarnya ASI, merangsang produksi ASI, mengurangi risiko luka saat menyusui, dan menjaga payudara tetap indah.
Mitos: Pemijatan payudara hanya dapat dilakukan oleh ahli pijat.
Fakta: Pemijatan payudara dapat dilakukan sendiri oleh ibu yang menyusui. Bunda dapat mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan sebelumnya untuk melakukan pemijatan payudara dengan benar.
Mitos: Pemijatan payudara hanya dilakukan saat payudara terasa nyeri atau saluran ASI tersumbat.
Fakta: Pemijatan payudara sebaiknya dilakukan secara rutin, tidak hanya saat terjadi masalah pada payudara. Melakukan pemijatan payudara secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan payudara dan memperlancar produksi ASI.
Heading 2: Keuntungan Memijat Payudara saat Menyusui
Memijat payudara saat menyusui memiliki banyak keuntungan bagi ibu dan bayi. Beberapa keuntungan tersebut antara lain:
1. Memperlancar Keluarnya ASI
Pemijatan payudara dapat membantu memperlancar keluarnya ASI sehingga bayi dapat dengan mudah menghisap dan mendapatkan nutrisi yang cukup. Pemijatan payudara juga dapat membantu mengatasi masalah saluran ASI tersumbat yang dapat menyebabkan rasa nyeri pada ibu.
2. Merangsang Produksi ASI
Pemijatan payudara dapat merangsang kelenjar susu untuk memproduksi ASI lebih banyak. Dengan melakukan pemijatan secara teratur, ibu dapat meningkatkan produksi ASI sehingga bayi mendapatkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.
3. Mengurangi Risiko Luka saat Menyusui
Pemijatan payudara dapat membantu mengurangi risiko luka pada puting susu saat menyusui. Dengan memijat payudara sebelum menyusui, ibu dapat mempersiapkan payudara sehingga bayi dapat menghisap dengan nyaman tanpa melukai puting susu.
4. Menjaga Payudara Tetap Indah
Pemijatan payudara dapat membantu menjaga keindahan payudara. Dengan melakukan pemijatan secara teratur, ibu dapat memperlancar sirkulasi darah di daerah payudara sehingga menjaga kekencangan dan keelastisan kulit payudara.
Heading 3: Kapan Harus Memijat Payudara saat Menyusui
Bunda sebaiknya memijat payudara saat menyusui dengan frekuensi yang tepat. Beberapa waktu yang disarankan untuk memijat payudara antara lain:
1. Sebelum Menyusui
Sebelum menyusui, ibu dapat memijat payudara selama beberapa menit untuk merangsang produksi ASI. Pemijatan sebelum menyusui dapat membantu memperlancar keluarnya ASI sehingga bayi dapat dengan mudah menghisap dan mendapatkan nutrisi yang cukup.
2. Saat Saluran ASI Tersumbat
Jika ibu mengalami masalah saluran ASI tersumbat, pemijatan payudara dapat membantu mengatasi masalah tersebut. Dengan melakukan pemijatan pada daerah yang tersumbat, ibu dapat membantu membuka saluran ASI sehingga ASI dapat keluar dengan lancar.
3. Secara Rutin
Selain itu, ibu sebaiknya juga melakukan pemijatan payudara secara rutin untuk menjaga kesehatan payudara dan memperlancar produksi ASI. Pemijatan payudara dapat dilakukan setiap hari saat mandi atau sebelum menyusui si Kecil.
Kesimpulan
Dalam upaya untuk memperlancar produksi ASI saat menyusui, pemijatan payudara dapat menjadi salah satu solusi yang efektif. Dengan melakukan pemijatan payudara secara teratur, ibu dapat memperlancar keluarnya ASI, merangsang produksi ASI, mengurangi risiko luka saat menyusui, dan menjaga payudara tetap indah. Selain itu, pemijatan payudara juga dapat membantu mengatasi masalah saluran ASI tersumbat yang sering dialami oleh ibu menyusui. Oleh karena itu, sebaiknya ibu meluangkan waktu untuk melakukan pemijatan payudara saat menyusui demi kesehatan dan kenyamanan ibu dan bayi.
Subscribe, follow lembarkerjauntukanak.com